Marhaban ya Ramadhan.
Alhamdulillah, segala puji hanya bagi Allah.
Hana bersyukur sekali masih bisa diberikan kesempatan untuk bertemu dengan Ramadhan, bulan penuh kemenangan. Kebahagiaan tersebut seakan semakin lengkap karena Hana masih bisa berkumpul dengan keluarga tercinta. Pada jumat lalu, saya dan bapak pulang ke Bekasi. Senangnya bisa bertemu Ummi, Ghaida, dan Rizqa. Bersua dengan mereka memberikan semangat baru bagi Hana.
Satu hari sebelum Ramadhan, Hana dan keluarga pergi ke Subang untuk ziarah ke makam mama nenek dan bapak aki. Mereka adalah orang tua ummi saya, ya mereka adalah nenek dan kakek saya. Setelah berziarah, kami pun segera bersilaturahmi ke rumah bude Nur di Kalijati. Disana kami bermaaf-maafan dan melakukan munggahan (makan bersama) sebelum Ramadhan tiba. Subhanallah, senang sekali rasanya dikelilingi orang-orang yang Hana cintai.
Kami sekeluarga pulang ke Bekasi pukul 3 siang. Sesampainya di rumah, kami pun segera bersiap-siap untuk menyambut bulan ramadhan dan sholat traweh pada malam harinya. Sahur pertama Hana lakukan masih bersama keluarga. Setelah sholat subuh, Hana dan bapak segera balik lagi ke Bandung untuk KKN dan bekerja. Sebenarnya ada yang kurang dalam liburan yag singkat ini. Barra, adik laki-laki Hana satu-satunya tak bisa berkumpul bersama kami karena ia masih di Makassar. Ia tinggal di asrama SMAN 17 Makassar, sehingga kami hanya bisa menyapanya lewat sambungan telepon. Meskipun begitu, tak ada yang dapat mencegah Hana untuk mengucap syukur sebanyak-banyaknya kepada Allah yang telah memberikan karunia dan rezeki kepada kami sekeluarga.
Dengan semangat Ramadhan, saya dan keluarga bertekad untuk memperbaiki diri, menata hati, dan kembali suci untuk mencapai kemenangan sejati di hari nan fitri nanti.
Tak lupa pula Hana memohon maaf sebesar-besarnya jikalau pernah menyakiti siapapun baik dengan lisan maupun perbuatan. Happy fasting all, be blessed ya :)
No comments:
Post a Comment